Rabu, 02 Desember 2015
Iklan di daerah ku
Batik Nanom Magelang, menyediakan batik tulis maupun cap dengan motif-motif ciri khas Magelang. Dengan aneka motif klasik maupun modern serta pewarnaan yang alami tanpa meninggalkan nuansa dan jiwa etniknya.
Batik mulai dikenal dan berkembang pada awal abad XVII di jaman kerajaan Majapahit. Pada saat itu motif batik yang di kenakan menunjukkan pangkat atau status pemakainya, tidak sembarang orang dapat menggunakan motif-motif tersebut. Seiring dengan waktu, seni membatik banyak ditiru oleh rakyat dan meluas menJadi pekerjaan kaum wanita untuk mengisi waktu senggangnya.
Saat ini batik menjadi pakaian yang digemari baik wanita maupun pria. Kreatifitas motif dan pewarnaan telah menjadikan batik dapat dipadu padankan dengan aneka jenis kain lainnya serta dengan berbagai macam mode dan gaya busana. Bahkan saat ini, Batik merupakan warisan budaya nusantara yang telah diakui dunia dan oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya bukan Nonbendawi.
Adalah Batik nAnom Magelang yang beralamat Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang. Dengan dilatar belakangi oleh keinginan untuk memberdayakan tetangga, terutama ibu-ibu rumah tangga yang memiliki waktu senggang atau tidak mempunyai pekerjaan. Dibentuklah suatu kelompok usaha yang memberdayakan potensi ibu-ibu rumah tangga, remaja serta masyarakat sekitar untuk berkreasi dan berinovasi dalam kegiatan yang mampu meningkatkan perekonomian keluarga serta kesejahteraannya, sekaligus juga ikut serta dalam melestarikan budaya warisan leluhur bangsa.
Motif kreasi Batik nAnom Magelang baik tulis maupun cap, mengangkat "tetenger", ikon, serta budaya khas yang dikreasikan secara kontemporer sehingga menambah daya tarik pesona produk budaya khas Magelang. Gethuk dengan aneka modifikasi klasikal serta bagian-bagian tanaman ketela pohon, Tower atau lebih dikenal dengan Menara Air sebagai bangunan kuno yang menghiasai aloon-aloon Kota Magelang adalah tetenger Kota Magelang, Simbol Pakuning Tanah Jawa, bunga kanthil, burung kepodhang, buah pala, bayam, serta *jago" menghiasi motif rejeng, kawung, sekar jagad, ataupun kreasi motif lainnya tanpa meninggalkan nuansa dan jiwa etniknya.
Bahan-bahan pewarna yang dipakai, selain pewarnaan sintetis, pewarnaan lebih terfokus pada pewarnaan alami dengan memanfaatkan bahan-bahan alami sebagai pewarna alam. Pewarnaan alam dengan memanfaatkan tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang dibuat sendiri, antara lain dari daun mangga, mengkudu, mahoni, indigo viera, kunyit, dan yang lainnya sehingga didapat warna-warna natural.
Batik nAnom Magelang saat ini telah berkembang cukup pesat yang dapat di lihat dengan masih berproduksinya sampai sekarang. Dalam perkembangannya kuantitas dan kualitas telah menjadi alternatif pilihan masyarakatberskala nasional.
Untuk informasi lebih lengkap silakan hubungi:
BATIK nAnom MAGELANG
Saat ini batik menjadi pakaian yang digemari baik wanita maupun pria. Kreatifitas motif dan pewarnaan telah menjadikan batik dapat dipadu padankan dengan aneka jenis kain lainnya serta dengan berbagai macam mode dan gaya busana. Bahkan saat ini, Batik merupakan warisan budaya nusantara yang telah diakui dunia dan oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya bukan Nonbendawi.
Adalah Batik nAnom Magelang yang beralamat Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang. Dengan dilatar belakangi oleh keinginan untuk memberdayakan tetangga, terutama ibu-ibu rumah tangga yang memiliki waktu senggang atau tidak mempunyai pekerjaan. Dibentuklah suatu kelompok usaha yang memberdayakan potensi ibu-ibu rumah tangga, remaja serta masyarakat sekitar untuk berkreasi dan berinovasi dalam kegiatan yang mampu meningkatkan perekonomian keluarga serta kesejahteraannya, sekaligus juga ikut serta dalam melestarikan budaya warisan leluhur bangsa.
Motif kreasi Batik nAnom Magelang baik tulis maupun cap, mengangkat "tetenger", ikon, serta budaya khas yang dikreasikan secara kontemporer sehingga menambah daya tarik pesona produk budaya khas Magelang. Gethuk dengan aneka modifikasi klasikal serta bagian-bagian tanaman ketela pohon, Tower atau lebih dikenal dengan Menara Air sebagai bangunan kuno yang menghiasai aloon-aloon Kota Magelang adalah tetenger Kota Magelang, Simbol Pakuning Tanah Jawa, bunga kanthil, burung kepodhang, buah pala, bayam, serta *jago" menghiasi motif rejeng, kawung, sekar jagad, ataupun kreasi motif lainnya tanpa meninggalkan nuansa dan jiwa etniknya.
Bahan-bahan pewarna yang dipakai, selain pewarnaan sintetis, pewarnaan lebih terfokus pada pewarnaan alami dengan memanfaatkan bahan-bahan alami sebagai pewarna alam. Pewarnaan alam dengan memanfaatkan tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang dibuat sendiri, antara lain dari daun mangga, mengkudu, mahoni, indigo viera, kunyit, dan yang lainnya sehingga didapat warna-warna natural.
Batik nAnom Magelang saat ini telah berkembang cukup pesat yang dapat di lihat dengan masih berproduksinya sampai sekarang. Dalam perkembangannya kuantitas dan kualitas telah menjadi alternatif pilihan masyarakatberskala nasional.
Untuk informasi lebih lengkap silakan hubungi:
BATIK nAnom MAGELANG
Alamat:
Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang., Indonesia
Provinsi:
Jawa Tengah
Contact:
- Telepon
- -
- Fax
- -
- Handphone
- -
Website:
Halaman ini sudah dilihat:
2531 kali
Selasa, 24 November 2015
Selasa, 17 November 2015
Kehidupanku
Nama saya Monica Dyah Lestari saya terlahir dari keluar yang sederhana, saya mempunyai satu saudara perempuan yaitu Nabilla Desi A. Kesederhanaan hidup saya sangat membuat saya bersyukur dengan keadaan yang saya jalani. Sejak saya lahir hingga saya selesai duduk dibangku SMP saya berada di Kota Kudus. Saya pindah dari Kota Kudus karna alasan yang harus saya terima. Saya sekarang tinggal di Kota Magelang.
Magelang adalah sebuah Kota yang belum pernah saya kenal dan belum pernah saya tinggali. Kehidupan di sini memberiku cerita pahit manisnya kehidupan. Dimana disini keluarga sederhana ini memulai dari nooool. Bangkit dari masalah yang sudah ditinggal di kota kelahiranku.
Saya duduk di banggu kelas 3 MA. Selama 3 tahun saya mempunyai pengalaman yang menyenangkan dan menyedihkan. Pengalaman menyenangkan yang saya alami ketika saya berada di antara sahabat dan keluarga. Disini saya mendapatkan arti persahabat, persahabatan yang saya pupuk dari awal bersekolah di MA. Sahabat yang paling bisa mengerti keaadanku adalah Anis Rahmawati. Dia adalah orang yang bisa menjadi tempat curhat dan dapat memberikan solusi ketika saya berada dalam masalah atau kesulitan. Dalam persahabatan itu butuh sebuah ikatan yang dapat membuat kedua beleh pihak merasa diuntungkan dengan keadaan. Pesahabatan adalah sebuah perasaan yang dapat membuat saya merasa nyaman.. Sedikit penjelasan dari kehidupan saya
Selasa, 10 November 2015
Manfaat dan Kegunaan blog
Mungkin beberapa diantara kalian sudah mengenal apaitu yang namanya Blog ataupun Blogger. Atau beberapa dari kalian sudah memiliki blog, atau mau belajar ngeblog. Blog sediri berasal dari kata Weblog yang asal muasalnya digunakan sebagai catatan seperti catatan harian, atau sebagainya. Namun saat ini Blog berkembang pesat dan memiliki banyak manfaat untuk kita semua.
Semua orang bisa memiliki Blog dengan gratis dan juga mudah. Yang dibutuhkan hanyalah sebuah Email dan juga
sedikit kreativitas untuk menulis.
Namun, jika anda masih belum memiliki blog, anda bisa mengetahui Cara Membuat Blog di blog saya ini.
Blog sendiri sebenarnya ada banyak, namun fungsi Manfaat dan Kegunaan Blog semuanya hampir sama. Mungkin beberapa dari kalian sudah merasakan beberapa manfaat blog yang bisa dipetik, sepeti manfaat sharing, manfaat ilmu, dan sebagainya. Namun masih ada orang awam yang tidak mengerti apa itu blog, serta apa manfaat dan kegunaan blog sendiri. Nah, kali ini saya akan memberikan sedikit informasi mengenai apa saja sih manfaat ngeblog yang bisa kita dapatkan.
- Berbagi dengan Orang Lain
Blog saat ini sudah berkembang sebagai media pembelajaran. Anda bisa berbagi ilmu anda melalui blog dengan mudah. Sehingga, anda bisa berbagi kepada orang lain di seluruh dunia dengan media ini. Misal, anda memiliki ilmu mengenai gadget, anda bisa berbaginya dengan teman anda di Amerika Serikat, ataupun yang ada di Surabaya.
- Blog Media Kreatifitas
Kreatifitas tentunya tidak hanya berupa menggambar, melukis, atau hal yang lainnya. Kreatifitas juga merupakan bentuk tulisan. Dengan mempunyai blog, anda bisa melatih kreatifitas anda saat menulis di blog. Karena anda dituntut untuk membuat artikel yang unik, inspiratif, dan juga kreatif.
- Sebagai Media Mencari Teman
Tidak hanya dengan Facebook, Twitter untuk mencari teman. Karena dengan blog sendiri, kita bisa mencari teman dari berbagai tempat. Saya sendiri sudah memiliki banyak teman dari berbagai tempat seperti Surabaya, Jakarta, Bandung, Palembang, Kalimantan, bahkan ada yang dari luar negeri.
- Blog Sarana Mencari Uang
Tidak hanya mencari teman, mengasah kreatifitas, Blog juga bisa bermanfat untuk mencari uang. Namun tentunya tidak mudah untuk menghasilkan uang dari Blog. Harus memiliki jiwa bekerja keras dan juga mau berusaha untuk bisa Menghasilkan uang dari blog.
- Blog Sebagai Identitas
Blog juga bisa berguna sebagai identitas. Yang dimaksud disini adalah bisa identitas personal, perusahaan, atau identitas grup dan sejenisnya. Karena dengna Blog, kita bisa berkomunikasi dengan teman, client, partner, atau bahkan pelanggan. Sehingga anda lebih leluasa untuk menjelaskan seperti apa yang anda atau seperti apa yang anda tawarkan kepada mereka.
Selasa, 20 Oktober 2015
Dampak Positif dan Negatif Pacaran Bagi Remaja
1. Prestasi Sekolah
Bisa meningkat atau menurun. Di dalam hubungan pacaran pasti ada suatu permasalahan yang dapat membuat pasangan tersebut bertengkar. Dampak dari pertengkaran itu dapat mempengaruhi prestasi mereka di sekolah. Tetapi tidak menutup kemungkinan dapat mendorong mereka untuk lebih meningkatkan prestasi belajar mereka.
2. Pergaulan Sosial
Pergaulan bisa tambah meluas atau menyempit. Pergaulan tambah meluas, jika pola interaksi dalam peran hanya berkegiatan berdua, tetapi banyak melibatkan interaksi dengan orang lainnya (saudara, teman, keluarga, dan lain-lain).
Pergaulan tambah menyempit, jika sang pacar membatasi pergaulan dengan yang lain (tidak boleh bergaul dengan yang lain selain dengan aku).
3. Mengisi Waktu Luang
Bisa tambah bervariatis atau justra malah terbatas. Umumnya, aktivitas pacaran tidak produktif (ngobrol, nonton, makan, dan sebagainya), namun dapat menjadi produktif, jika kegiatan pacaran diisi dengan hal-hal seperti olah raga bersama, berkebun, memelihara binatang, dan sebagainya.
4. Keterkaitan Pacaran dengan Seks
Pacaran mendorong remaja untuk merasa aman dan nyaman. Salah satunya adalah dengan kedekatan atau keintiman fisik. Mungkin awalnya memang sebagai tanda atau ungkapan kasih sayang, tapi pada umunya akan sulit membedakan rasa sayang dan nafsu. Karena itu perlu upaya kuat untuk saling membatasi diri agar tidak melakukan kemesraan yang berlebihan.
5. Penuh Masalah Sehingga Berakibat Stres
Hubungan dengan pacar tentu saja tidak semulus diduga, jadi pasti banyak terjadi masalah dalam hubungan ini. Jika remaja belum siap punya tujuan dan komitman yang jelas dalam memulai pacaran, maka akan memudahkan ia stres dan frustasi jika tidak mampu mengatasi masalahnya.
6. Kebebasan Pribadi Berkurang
Interaksi yang terjadi dalam pacaran menyebabkan ruang dan waktu untuk pribadi menjadi lebih terbatas, karena lebih banyak menghabiskan waktu untuk berduaan dengan pacar.
7. Perasaan Aman, Tenang, Nyaman, dan Terlindung
Hubungan emosional (saling mengasihi, menyayangi, dan menghormati) yang terbentuk ke dalam pacaran dapat menimbulkan perasaan aman, nyaman, dan terlindungi. Perasaan seperti ini dalam kadar tertentu dapat membuat seseorang menjadi bahagia, menikmati hidup, dan menjadi situasi yang kondusif baginya melakukan hal-hal positif
Selasa, 08 September 2015
Sejarah Kota Magelang
Kabupaten Magelang (bahasa Jawa: ꦩꦒꦼê¦ꦁ) adalah sebuah Kabupaten di provinsi Jawa Tengah. Ibu kota Kabupaten ini adalah Kota Mungkid. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Semarang di utara,Kabupaten Semarang dan Kabupaten Boyolali di timur, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kabupaten Purworejo di selatan,Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Temanggung di barat, serta Kota Magelang yang berada di tengah-tengahnya.
Candi Borobudur, sebuah mahakarya peninggalan Dinasti Syailendra yang kini menjadi kebanggaan Indonesia dan dunia, berada di wilayah Kabupaten Magelang.
Daftar isi
[sembunyikan]Sejarah[sunting | sunting sumber]
Terdapat beberapa versi yang menjelaskan asal nama Magelang. Versi terpopuler mengatakan bahwa Magelang berasal dari kata tepung gelang, yang berarti "mengepung rapat seperti gelang". Nama tersebut diberikan untuk mengenang Raja Jin Sonta yang dikepung di daerah ini oleh pasukan Mataram sebelum akhirnya mati di tangan Pangeran Purbaya.
Sejarah Kabupaten Magelang tidak bisa dipisahkan dari perkembangan Kota Magelang. Pada tahun 1812, Letnan GubernurSir Thomas Stamford Raffles mengangkat Ngabei Danuningrat sebagai bupati pertama Magelang dengan gelar Adipati Danuningrat I. Penunjukkan ini terjadi sebagai konsekuensi perjanjian antara Inggris dan Kesultanan Yogyakarta pada tanggal1 Agustus 1812 yang menyerahkan wilayah Kedu kepada pemerintah Inggris. Sejak itu Danuningrat menjadi bupati pertama di Kabupaten Magelang dengan gelar Adipati Danuningrat I. Atas petunjuk dari gurunya dia memilih daerah antara desaMantiasih dan desa Gelangan sebagai pusat pemerintahan. Pada tahun 1930, jabatan bupati diserahkan dari dinasti Danuningrat kepada pejabat baru yang bernama Ngabei Danukusumo. Sementara itu sebagai tindak lanjut dari Keputusan Desentralisasi (Decentralisatie Besluit) tahun 1905, Kota Magelang menjadi gemeente bersama dengan Kota Semarang,Salatiga, dan Pekalongan. Jabatan walikota baru diangkat pada tahun 1924. Meskipun demikian, kedudukan bupati masih tetap berada di kota Magelang. Akibatnya ada sejumlah pimpinan daerah di kota Magelang yaitu bupati Magelang, residenKedu, asisten residen Magelang dan walikota Magelang.
Seiring dengan waktu, kedudukan Kabupaten Magelang diperkuat melalui UU No. 2 tahun 1948 dengan ibu kota di Kota Magelang. Pada tahun 1950 berdasarkan UU No. 13 tahun 1950 Kota Magelang berdiri sendiri dan diberi hak untuk mengatur rumah tangga sendiri, sehingga ada kebijaksanaan untuk memindah ibu kota kabupaten ke daerah lain. Ada dua alternatif ibu kota sebagai penganti Kota Magelang, yaitu Kawedanan Grabag atau Kawedanan Muntilan, namun kedua daerah ini ditolak. Pada tanggal 22 Maret 1984, kecamatan Mertoyudan bagian Selatan dan kecamatan Mungkid bagian Utara dipilih secara resmi sebagai ibu kota Kabupaten Magelang oleh gubernur Jawa Tengah dengan nama Kota Mungkid.
Geografi[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Magelang berada di cekungan sejumlah rangkaian pegunungan. Di bagian timur (perbatasan dengan Kabupaten Boyolali) terdapat Gunung Merbabu (3.141 meter dpl) dan Gunung Merapi (2.911 m dpl). Di bagian barat (perbatasan denganKabupaten Temanggung dan Kabupaten Wonosobo) terdapat Gunung Sumbing (3.371 m dpl). Di bagian barat daya terdapat rangkaian Pegunungan Menoreh. Pada bagian tengah mengalir Kali Progo beserta anak-anak sungainya menuju selatan. Di Kabupaten Magelang juga terdapat Kali Elo yang membelah dua wilayah ini. Pertemuan kembali kedua kali tersebut terletak di desa Progowati yang konon dahulu di tempat itu lebih banyak penduduk berjenis kelamin wanita daripada pria.
Pembagian administratif[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Magelang terdiri atas 21 kecamatan. Kecamatan-kecamatan tersebut adalah sebagai berikut:
Semarang dan Yogyakarta. Kota Mungkid sebagai ibu kota kabupaten ini, berada sekitar lima belas kilometer di sebelah selatan Kota Magelang, dapat dijangkau mudah dengan kendaraan roda empat. Selain itu, Secang merupakan persimpangan antara jalan negara Semarang - Magelang - Yogyakarta dan jalan provinsi menuju Temanggung.
Dahulu wilayah Kabupaten Magelang dilalui jalur kereta api yang menghubungkan Semarang - Yogyakarta, bahkan merupakan salah satu jalur kereta api tertua yang berada di Indonesia. Stasiun yang dimiliki Kabupaten Magelang antara lain adalah Stasiun Muntilan, Stasiun Blabak, Stasiun Mertoyudan, dan Stasiun Secang. Namun, meletusnya Gunung Merapi sekitar tahun 1970-an membuat jalur kereta api tersebut rusak akibat terjangan lahar sehingga menyebabkan jalur dan stasiun tersebut kini tidak difungsikan lagi.
Pendidikan[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Magelang jika dilihat dari segi pendidikan memang tidak begitu merata jika dibandingkan antara satu sekolah dengan sekolah yang lain, namun di Kabupaten Magelang ini tetap memiliki beberapa sekolah negeri dan beberapa sekolah swasta unggulan. Berikut sekolah negeri dan swasta unggulan di Kabupaten Magelang :
- SMP Negeri terbaik dari 57 SMP Negeri di Kabupaten Magelang
Nama Sekolah | Alamat | Status |
---|---|---|
SMP Negeri 1 Muntilan | Jalan Pemuda 161 Muntilan | Mantan RSBI |
SMP Negeri 1 Salaman | Jalan Pangeran Diponegoro Salaman | Mantan RSBI |
SMP Negeri 2 Muntilan | Jalan Wonosari Muntilan | SSN |
SMP M Plus Gunungpring | Jalan Karaharjan Gunungpring Muntilan | SSN |
SMP Negeri 2 Mertoyudan | Jalan Danurejo | SSN |
- SMA unggulan di Kabupaten Magelang
Nama Sekolah | Alamat | Status |
---|---|---|
SMA Taruna Nusantara | Jalan Purworejo | Sekolah Unggulan |
SMA Negeri 1 Kota Mungkid | Jalan Letnan Tukiyat Kota Mungkid | Sekolah Unggulan |
SMA Negeri 1 Muntilan | Jalan Ngadiretno 1 Muntilan | Sekolah Unggulan |
- SMK Negeri di Kabupaten Magelang
Nama Sekolah | Alamat | Status |
---|---|---|
SMK Negeri 1 Ngablak | Jalan Raya Magelang Kopeng Km. 26 Bandungrejo Ngablak | SSN |
SMK Negeri 1 Salam | Jalan Krapyak Seloboro Salam | SSN dan SKM |
SMK Negeri 1 Windusari | Jalan Lettu Subandi Patreman Banjarsari Windusari | SSN |
- SMA Muhammadiyah di Kabupaten Magelang
- SMA Muhammadiyah 1 Muntilan
- SMA Muhammadiyah 2 Muntilan
- SMA Muhammadiyah Ngluwar
- SMA Muhammadiyah Mungkid
- SMA Muhammadiyah Borobudur
- SMA Muhammadiyah Salaman
- SMA Muhammadiyah Secang
Pariwisata[sunting | sunting sumber]
Di kabupaten ini terdapat Candi Borobudur merupakan obyek wisata andalan Provinsi Jawa Tengah yang kini mendapat perlindungan dari UNESCO sebagai warisan dunia (World Heritage). Selain Borobudur, terdapat sejumlah candi di antaranya Candi Mendut, Candi Pawon, Candi Ngawen, Candi Canggal atau Candi Gunungwukir, Candi Selogriyo, Candi Gunungsari, Candi Lumbung, Candi Pendem, dan Candi Asu. Selain candi sebagai objek wisata budaya, Kabupaten Magelang juga mempunyai satu museum yang terletak di jalan antara Candi Mendut dan Borobudur, yaitu Museum Senirupa Haji Widayat.
Untuk obyek wisata alam, Kabupaten Magelang memiliki beberapa obyek wisata, antara lain kawasan wisata Arung Jeram CitraElo[3], Kopeng, Kolam Renang Kalibening-Payaman, Gardu Pandang Ketep Pass juga air terjun Kedung Kayang kira-kira lima kilometer dari Ketep Pass, Gardu Pandang Babadan, Curug Silawe, Losari Coffee Plantation, pemandian air panas Candi Umbul dan air terjun Sekar Langit (di Kecamatan Grabag). Di samping itu Kali Progo dan Kali Elo juga sering digunakan untuk wisata arung jeram.
Beberapa obyek wisata religi yang ada di Kabupaten Magelang antara lain Langgar Agung Pangeran Diponegoro, Makam Kyai Condrogeni, Makam Sunan Geseng, dan MakamRaden Santri. Sementara itu, untuk seni budaya dan kriya terdapat beberapa obyek dan daya tarik wisata (ODTW) antara lain kesenian tradisional, kerajinan cinderamata, kerajinan mebel dan interior, serta makanan khas.
Kuliner[sunting | sunting sumber]
Masakan[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Magelang memiliki beberapa masakan khas, yaitu:
Jajan Pasar[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Magelang memiliki beberapa jajan pasar khas, yaitu:
- Gethuk Trio
- Wajik Salaman
- Tape Ketan Muntilan
- Gethuk Ireng
- Jenang Gempol
- Es Plered
- Jali-jali
- Kipo
- Patilo Polengan
Oleh-Oleh[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Magelang memiliki beberapa oleh-oleh khas, yaitu:
Kesenian[sunting | sunting sumber]
Kabupaten Magelang mempunyai beberapa kesenian, antara lain adalah:
- Kubro Siswo
- Badui
- Dayakan
- Jathilan
- Laras Madyo
- Topeng Ireng
Tokoh Utama yang Berkaitan[sunting | sunting sumber]
- Kurniawan Dwi Yulianto salah satu pemain sepak bola Nasional yang pernah berkarir sampai ke Itali dan Swiss, dilahirkan di sebuah desa bernama Kalinegoro KecamatanMertoyudan.
- Rastiawan salah satu pemain sepak bola Nasional yang berkarir di PSCS Cilacap, dilahirkan di sebuah dusun bernama Janan Kecamatan Borobudur
- Ali Sastroamidjojo seorang Perdana Menteri Indonesia ke 5 dan 7 pada Era Demokrasi Parlementer, dilahirkan di Grabag, Magelang pada tanggal 21 Mei 1903
Langganan:
Postingan (Atom)